Kali ini saya akan memberikan catatan tentang sejarah pemain-pemain asal Rusia yang pernah atau masih membela Manchester United. Dari mereka mungkin ada yang berhasil dan tidak, mengingat sebagai salah satu klub terbaik dunia, para pemain selalu dituntut menunjukkan penampilan terbaik mereka. Berikut adalah sejarahnya:
1. Andrei Antanasovich Kanchelskis (1990-1995, 36 gol dalam 161 pertandingan)
Name: Andrei Antanasovich Kanchelskis
Position: Forward
Birthdate: 23-01-1969
Birthplace: Kirovograd, Ukraine
Height: 5′ 10″
Weight: 12st 11lbs
Nationality: Russia
Transferred from: Shakhytor Donetsk, 26/03/1991, £650,000
Years at Club: 1990-1995
Debut: 11/05/1991 v Crystal Palace (A) 0-3 (League Division One)
Previous clubs: Shakhytor Donetsk, 26/03/1991, £650,000
Transferred to Everton, 25/08/1995, £5.8m
Andrei Kanchelskis Antanasovich berasal dari Soviet atau kini Rusia. Dia memiliki darah asli Lithuania dan Ukraina. Dia pernah membela Everton, Glasgow Rangers, dan tentu saja Manchester United. Dia adalah satu-satunya pemain yang bisa mencetak gol dalam tiga derby terkenal. Yaitu Glasgow, Merseyside, dan Manchester derby.
Pemain kelahiran 23 Januari 1969 itu bergabung dengan Manchester United pada tanggal 26 Maret 1991. Debut Kanchelskis terjadi pada pertandingan terakhir musim 1990-91, saat United kalah 3-0 di Selhurst Park. Pada 1991-1992, Kanchelskis menikmati banyak kesempatan di tim pertama dan membantu United memenangkan Liga Inggris dengan mengalahkan persaingan Leeds United. Ia membuktikan dirinya sebagai pemain senior penting selain Bryan Robson.
Pada 1992-1993, Kanchelskis bermain di sayap kanan dan membawa klub menjuarai Premier League untuk kali pertama. Dia juga menjadi salah satu dari 12 pemain asing yang bermain pada pekan pertama era baru Premier League bersama John Jensen, Anders Limpar, Peter Schmeichel, Robert Warzycha, Craig Forrest, Eric Cantona, Ronnie Rosenthal, Michel Vonk, Gunnar Halle, Roland Nilsson, dan Hans Segers.
Pada 1993-1994, dia kembali sukses bersama United saat meraih gelar Premier League dan Piala FA, dan Kanchelskis menjadi pilihan utama United di posisi sayap kanan secara permanen sejak Steve Coppell menempatinya pada awal tahun 1980.
Kanchelskis adalah pencetak gol terbanyak di musim 1994-95 dengan 15 gol dalam 32 pertandingan (14 di antaranya di Liga Premier). Tetapi dia absen lama karena penyakit hernia dan gelar liga pun dicaplok Blackburn dan Piala FA digondol Everton. Kanchelsksis bermain 161 kali dan mencetak 36 gol selama 1990-1995 bersama United. Tetapi, performanya turun di awal musim 1994-1995 sehingga Sir Alex Ferguson memasukkan namanya di daftar transfer pada awal Juli.
Meskipun Kanchelskis lahir di Ukraina dan memiliki darah Lithuania, ia memilih untuk mewakili Rusia. Dia bermain 23 kali untuk tim Uni Soviet dan mencetak 3 gol, dan 36 kali untuk Rusia dengan mencetak 5 gol. Setelah memimpin boikot pemain terhadap pelatih kepala Pavel Sadyrin, dia tidak dimasukkan dalam skuad Piala Dunia 1994. satu-satunya turnamen senior internasional yang Kanchelskis mainkan adalah Euro 1992 dan Euro 1996. Pada tahun 2007, Kanchelskis menjadi direktur olahraga FC Nosta Novotroitsk, klub Divisi Satu Rusia.
Dalam otobiografinya, Managing My Life, Alex Ferguson mengatakan bahwa dia telah ditawari suap £ 40,000 untuk menjual Kanchelskis. Ketika hal itu ditolak, Ferguson mengklaim bahwa Martin Edwards, chairman Manchester United saat itu, diancam akan dibunuh. Baik Everton maupun Kanchelskis tidak menyadari adanya suap dan ancaman pembunuhan itu. (*)
MANCHESTER UNITED IS MY RELIGION 